Minum Kopi Kurangi Risiko Kanker Endometrium

Minum Kopi Kurangi Risiko Kanker Endometrium

           Lagi, sebuah studi menambah manfaat besar kopi bagi wanita yang rutin minum lebih dari empat cangkir sehari.



Para wanita yang mencintai kopi mereka, perhatikan ini ! Sebuah studi baru menemukan jika kopi seduhan terkait dengan penurunan risiko kanker endometrium.

Pada studi tersebut, peneliti menemukan bahwa wanita yang minum lebih dari empat cangkir kopi sehari memiliki risiko 22 persen lebih rendah terkena kanker endometrium, yang merupakan kanker pada lapisan rahim, dibandingkan wanita yang bukan peminum kopi.

Kanker endometrium adalah kanker ginekologi yang paling umum, menurut penelitian, yang disajikan pada 18 April oleh Asosiasi Peneliti Kanker Amerika dalam pertemuan tahunan. Kanker ginekologi lainnya termasuk kanker serviks dan kanker ovarium.

“Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara asupan kopi dan risiko kanker endometrium,” kata Marta Crous-Bou, seorang peneliti dari Harvard Medical School di Boston dan penulis utama studi tersebut.

Secara khusus, para peneliti menemukan bahwa minum kopi merupakan faktor protektif untuk jenis kanker.

Efek kopi pada risiko seorang wanita terkena kanker endometrium ditentukan dengan melihat data dari 19 studi sebelumnya. Sekitar 40.000 wanita dilibatkan dalam studi, termasuk sekitar 12.000 yang telah didiagnosis dengan kanker endometrium, dan sekitar 28.000 yang tidak, sebagai kontrol.

Minum lebih dari empat cangkir kopi per hari dikaitkan dengan manfaat terbesar, minum dua sampai tiga cangkir juga dikaitkan dengan penurunan risiko kanker. Wanita yang minum dua sampai tiga cangkir sehari memiliki risiko 7 persen lebih rendah, dibandingkan mereka yang tidak minum kopi.

Meskipun studi ini tidak secara khusus melihat mekanisme yang mungkin menjelaskan asosiasi tersebut, peneliti berpikir bahwa senyawa tertentu dalam kopi dapat menurunkan kadar estrogen dan insulin. Estrogen dan insulin telah terbukti memainkan peran dalam perkembangan kanker endometrium.

Kopi bukan satu-satunya minuman yang termasuk dalam studi ini. Para peneliti juga melihat bagaimana asupan teh dapat mempengaruhi risiko kanker endometrium. Namun, mereka tidak menemukan hubungan terhadap teh.