Jangan Kupas Kulit Buah dan Sayuran Ini

Kulit berwarna dari beberapa buah dan sayuran sebenarnya merupakan konsentrasi terbanyak dari vitamin, mineral, dan antioksidan.

Untuk menjaga pola makan sehat seringkali kita harus mengeluarkan upaya lebih, misalnya saja memasak sendiri ketimbang jajan di luar, atau pun mengecek label dalam kemasan makanan. Tapi, tak semuanya demikian.
Dalam hal mendapatkan serat dan nutrisi dari bahan makanan, ternyata kita tak perlu repot-repot mengupas. Kulit berwarna dari beberapa buah dan sayuran sebenarnya merupakan konsentrasi terbanyak dari vitamin, mineral, dan antioksidan.



Berikut adalah 6 jenis buah dan sayuran yang sebaiknya tak perlu dikupas saat akan dikonsumsi. Meski begitu, cuci bersih buah dan sayuran ini di bawah air mengalir sebelum dikonsumsi untuk menghilangkan pestisida yang mungkin menempel.

1. Apel

Mengupas kulit buah apel memang tak akan menghilangkan kandungan vitamin C, tetapi kita bisa rugi karena kehilangan pektin, serat larut yang bermanfaat menurunkan kadar Kolesterol jahat (LDL) dan gula darah. Pektin juga lebih lambat dicerna sehingga perut lebih awet kenyang.

2. Wortel

Wortel kaya akan polyacetylenes, zat yang saat ini sedang diteliti karena berpotensi membunuh sel kanker dalam uji coba di laboratorium. Zat tersebut juga memiliki kandungan antijamur, antibakteri, serta antiperadangan.
Polyacetylenes hanya terdapat di bawah kulit wortel, karenanya sebaiknya konsumsi wortel tanpa dikupas atau dikupas tipis. 

3. Kentang

Kentang yang tidak dikupas memiliki lebih banyak serat, zat besi, serta folat, dibandingkan kentang yang telah dikupas kulitnya. Jenis kentang yang berwarna ungu bahkan memiliki lebih banyak antioksidan di kulitnya.

4. Mentimun

Dibanding dengan mentimun yang dikupas, yang tidak dikupas memiliki lebih banyak kalsium, magnesium, fosfor, potasium, vitamin A, serta vitamin K. Selain itu, sebagian besar kandungan serat dalam mentimun berasal dari kulitnya. Kandungan di dalamnya sebagian besar terdiri dari air.

5. Terung

Kulit terung mengandung antioksidan yang disebut nasunin. Dalam penelitian, antioksidan tersebut penting untuk menjaga kesehatan jaringan otak.

6. Anggur

Kulit anggur merah memiliki kandungan resveratrol, fitokimia yang bermanfaat untuk jantung dan otak. Pada penelitian pada hewan, zat tersebut juga memperlambat pertumbuhan sel kanker.